Selama ini, hanya tiga kecamatan saja yang menjadi sentra produksi padi, seperti Kelam Permai, Sepauk dan Tempunak. Hanya saja,
“Potensi sawah cukup luas dan menjanjikan hanya memang belum kita manfaatkan secara optimal hanya beberapa kecamatan yang saat ini jadi sentra produksi padi seperti Kelam permai, sepauk tempunak. Kita ingin kecamatan lain yang punya potensi juga bisa kita kembangkan,” ujar Martin, Senin 4 September 2023.
Martin berharap, produksi padi di Kabupaten Sintang mampu tanam padi 3 kali dalam setahun agar mampu swasembada pangan.
Hanya saja saat ini tidak banyak petani yang mampu tanam hingga 3 kali.
“Kita berharap memang di Kabupaten sintang petani kita bisa menanam padi 3 sampai 4 kali dalam setahun. Saat ini rata-rata baru dua kali. Tapi ada beberapa desa yang sudah mampu 3 kali. Target kita 3 kali. Sehingga nanti keinginan kita bisa swasembada pangan bisa terpenuhi. Karena lahan potensial untuk persawahan cukup banyak,” ujar Martin. (*)
sumber: https://pontianak.tribunnews.com/2023/09/04/martin-nandung-sebut-lahan-sawah-potensial-di-sintang-namun-belum-dioptimalkan.