Sintang-www.sintang-terkini.com-Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Kartiyus, SH., M.Si., menghadiri sekaligus membuka kegiatan Lokakarya Penyusunan Silabus Implementasi Instrumen Monitoring Evaluasi Program Percepatan Penurunan Angka Stunting di Kabupaten Sintang, di Hermes Garden Sky, Komplek My Home Sintang pada Rabu, 31 Januari 2024.
Kartiyus Sekda Sintang menyampaikan penghargaan yang setinggi – tingginya atas kehadiran dan partisipasi peserta, untuk ikut serta memberikan kontribusi dalam proses pembangunan daerah di kabupaten sintang yang kita cintai ini, khususnya dalam upaya percepatan pencegahan stunting untuk mewujudkan pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas di Kabupaten Sintang.
“dalam pelaksanaan percepatan penurunan stunting, pemerintah daerah kabupaten sintang sudah melaksanakan beberapa tahap kegiatan yang dimulai sejak keluarnya perpres no. 72 tahun 2021. Sesuai amanat perpres tersebut, awal tahun 2022 dibentuklah tim percepatan penurunan stunting (tpps) kab. sintang yang anggota tim didalamnya terdiri dari beberapa organisasi perangkat daerah, unsur akademisi, unsur organisasi kemasyarakatan dan pihak swasta” terang Sekda Sintang
“dalam pelaksanaan kegiatan percepatan penurunan stunting, perlu adanya keselarasan kebijakan dari pusat sampai kedaerah. demi menjamin adanya keselarasan dan tercapainya target dari setiap program yang telah ditetapkan maka diperlukan adanya monitoring dan evaluasi” terang Sekda Sintang
“monev pelaksanaan kegiatan percepatan penurunan stunting memerlukan adanya mekanisme dan instrumen dalam mengukur kinerja TPPS dalam mencapai keberhasilan dari setiap program kegiatan yang telah direncanakan dan kab. sintang pada tahun 2023 dengan di fasilitasi oleh USAID ERAT Kalbar telah menyusun mekanisme dan instrumen monitoring dan evaluasi kinerja TPPS kabupaten, kecamatan bahkan sampai TPPS di tingkat desa/kelurahan. mekanisme dan instrumen monev ini juga sudah di tanda tangani oleh Bapak Wakil Bupati Sintang sehingga secara resmi sudah dapat dipergunakan oleh TPPS” terang Sekda Sintang
“sebagai tindak lanjut dari penyusunan instrumen dan implementasinya tersebut serta mempermudah dalam pelaksanaan monev, perlu dilaksanakan training of trainer (tot) bagi pelaksana monev. namun sebelum tot perlu disusun dan dibuat terlebih dahulu silabus pelatihan, untuk menentukan durasi waktu yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pelatihan, materi serta metode yang akan digunakan” terang Sekda Sintang
