Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Sintang mempersembahkan tarian kolosal pada saat pembukaan kegiatan Raimuna Daerah (Raida) Se Kalimantan Barat di Stadion Baning Sintang pada Selasa, 25 November 2025.
Fery Kurniadi Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Sintang menjelaskan bahwa pihaknya menginisiasi sebuah tarian kolosal untuk memeriahkan upacara pembukaan Raimuna Daerah Se Kalbar di Kabupaten Sintang.
“tarian kolosalnya kami berinama tarian Saka Tiga. Tarian ini untuk menggambarkan bahwa Kota Sintang sebagai ibukota Kabupaten Sintang ini berada di pertigaan dua sungai besar yakni Kapuas dan Melawi. Pertemuan dua sungai besar inilah yang dikenal dengan Saka Tiga. Kota Sintang menjadi indah karena dibelah oleh Sungai Kapuas dan muara Sungai Melawi. Sehingga Kota Sintang dibagi menjadi 3 bagian wilayah” terang Fery Kurniadi.
“tarian ini membentuk 4 konfigurasi yang terdiri dari formasi. Formasi pertamaadalah para penari yang memasuki lokasi dari 3 arah yang berbeda yang menandakan saka tiga. Formasi kedua, barisan penari yang membentuk tulisan RAIDA. Dan formasi ketiga adalah membentuk angka 2025. Dan formasi keempat adalah penyatuan dan merapatkan barisan yang memiliki makna bersatu membangun agar terwujudnya Kabupaten Sintang yang maju, sejahtera, berkualitas dan berkelanjutan” terang Fery Kurniadi
“total ada 250 penari yang terlibat dalam tarian kolosal “saka tiga” ini. Mereka sudah melakukan latihan sejak 1,5 bulan lalu. Adapun para penari merupakan pelajar dari SMA Negeri 1 Sintang, SMA Negeri 2 Sintang, SMA Negeri 3 Sintang SMA Negeri 4 Sintang, SMK Kesehatan Kapuas Raya dan MAN 1 Sintang. Mereka dilatih oleh Mr. Lobo” terang Fery Kurniadi
“saya senang penampilan mereka sukses. Dan mampu memeriahkan pembukaan Raimuna Daerah Se Kalimantan Barat” tutup Fery Kurniadi
